Kamis, 10 Maret 2011
Banjir
Banjir adalah peristiwa terbenamnya daratan oleh air. Peristiwa banjir timbul jika air menggenangi daratan yang biasanya kering. Banjir pada umumnya disebabkan oleh air sungai yang meluap ke lingkungan sekitarnya sebagai akibat curah hujan yang tinggi. Kekuatan banjir mampu merusak rumah dan menyapu fondasinya. Air banjir juga membawa lumpur berbau yang dapat menutup segalanya setelah air surut. Banjir adalah hal yang rutin. Setiap tahun pasti datang. Banjir, sebenarnya merupakan fenomena kejadian alam "biasa" yang sering terjadi dan dihadapi hampir di seluruh negara-negara di dunia, termasuk Indonesia. Banjir sudah temasuk dalam urutan bencana besar, karena meminta korban besar.
Penyebab terjadinya banjir
Penyebab terjadi banjir karena ulah manusia itu sendiri, salah satunya yaitu dengan penebangan pohon secara liar, tanpa reboisasi (penanaman pohon kembali). Kedua adalah membuang sampah bukan pada tempatnya, misalnya di bantaran kali, sungai, aliran air lainnya. Mereka terbiasa membuang sampah ketempat tersebut, tanpa menyadari akibat yang terjadi. Namun, banyak dari mereka sudah menyadari dampak dari pembuangan sampah ke aliran sungai dapat menimbulkan banjir, tapi mereka tetap saja melakukan hal tersebut. Ketiga yaitu membangun pemukiman di sekitar kali atau bantaran kali. Banyak dari masyarakat, terutama masyarakat Jakarta yang tidak mempunyai rumah, mereka membangun rumah dibantaran kali, berbagai alasan mereka lakukan, yang utama adalah karena faktor ekonomi yang kurang. Keempat pembuatan saluran air dan tanggul yang kuran baik dan tidak memenuhi persyaratan.
Dampak banjir
Banjir dapat menimbulkan kerusakan lingkungan hidup berupa:
1.Rusaknya areal pemukiman penduduk,
2.Sulitnya mendapatkan air bersih, dan
3.Rusaknya sarana dan prasarana penduduk.
4.Rusaknya areal pertanian
5.Timbulnya penyakit-penyakit
6.Menghambat transportasi darat
Cara-cara mengatasi banjir
Banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi terjadinya banjir :
1.Menyediakan Sistem Perparitan
Parit-parit yang telah cetek akibat daripada bahan-bahan kumuhan hendaklah sentiasa dibersihkan. Dengan ini air limpahan dan hujan dapat dialirkan dengan baik.
2.Projek Pendalaman Sungai
Kebanyakan kejadian banjir berlaku kerana kecetekan sungai. Jika dahulu sungai mampu mengalirkan sejumlah air yang banyak dalam sesuatu masa, kini pengaliran telah berkurangan. Ini disebabkan proses pemendapan dan pembuangan bahan-bahan buangan.
Langkah untuk menangani masalah ini ialah dengan menjalankan proses pendalaman sungai dengan mengorek semua lumpur dan kekotoran yang terdapat di sungai. Apabila proses ini dilakukan, sungai bukan sahaja menjadi dalam tetapi mampu mengalirkan jumlah air hujan dengan banyak.
3.Memelihara Hutan
Kegiatan pembalakan di mana penerokaan di kawasan pinggir sungai digemari menyebabkan tanah terhakis dan runtuh ke sungai. Keadaan yang sama juga berlaku apabila aktiviti pembalakan yang giat dilakukan di lereng-lereng bukit.
Oleh itu pemeliharaan hutan merupakan cara yang baik untuk mengatasi masalah banjir. Hutan boleh dijadikan kawasan tadahan yang mampu menyerap air hujan daripada mengalir terus ke bumi.
Hutan boleh berfungsi sebagai bunga karang (sponge) dengan menyerap air hujan dan mengalir dengan perlahan-lahan ke anak-anak sungai. Ia juga bertindak sebagai penapis dalam menentukan kebersihan dan kejernihan air. Hutan mampu menyerap air hujan pada kadar 20%. Kemudian air hujan ini dibebaskan kembali ke atmosfera melalui sejatan pemeluwapan. Hanya dengan ini sahaja pengurangan air hujan dapat dilakukan.
4.Mengawal Aktiviti Manusia
Banjir kilat yang berlaku terutamanya di bandar disebabkan pembuangan samapah dan sisa industri ke sungai dan parit. Bagi menangani masalah ini, kesedaran kepada masyarakat perlu didedahkan supaya aktiviti negatif ini tidak terus dilakukan seperti mengadakan kempen mencintai sungai dan sebagainya.
Badan-badan tertentu juga harus bertanggungjawab menentukan sungai sentiasa bersih dan tidak dijadikan tempat pembuangan sampah.
Kejadian banjir merupakan malapetaka yang tidak dapat dielakkan terutamanya apabila membabitkan hujan lebat. Bagaimanapun usaha seharusnya dibuat untuk mengurangkan akibat banjir. Manusia juga harus sentiasa berwaspada dengan kejadian ini.
Referensi :
http://id.wikipedia.org/wiki/Banjir
http://www.sabah.org.my/bm/kenali_sabah/as_banjir_atasi.asp
0 komentar:
Posting Komentar